Warta1.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi melaporkan bahwa bencana banjir dan longsor di wilayah tersebut telah menelan lima korban jiwa, sementara empat orang lainnya dinyatakan hilang.
Data ini diperbarui hingga Jumat (6/12) pukul 07.00 WIB.
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar, Hadi Rahmat, menjelaskan bahwa dari lima korban jiwa, empat berasal dari Kecamatan Simpenan, dan satu lainnya dari Kecamatan Ciemas.
Selain korban jiwa, sebanyak 1.487 kepala keluarga (KK) atau 3.497 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini.
Dari jumlah tersebut, 389 KK atau 1.400 jiwa harus mengungsi, sementara 312 KK atau 516 jiwa masih berada di wilayah yang berisiko tinggi.
Bencana ini melibatkan longsor di 131 titik, banjir di 72 titik, angin kencang di 24 titik, dan pergerakan tanah di 64 titik, dengan total 34 kecamatan terdampak.
Selain itu, kerusakan meliputi 255 rumah rusak ringan, 123 rusak sedang, dan 211 rusak berat.
Sebanyak 293 rumah terancam, 473 rumah terendam, serta 43 hektar sawah terkena dampak.