Ceramah Ustaz Khalid: Mertua Bukan Musuh, Durhaka Pada Mertua Bisa Halal Diceraikan

  • Bagikan

Warta1.id – Penceramah Ustaz Khalid Basalamah mengingatkan umat Islam untuk berhati-hati dalam memperlakukan mertua, khususnya bagi menantu perempuan. Ia menyebut, durhaka kepada mertua termasuk perbuatan dosa besar, sebagaimana halnya durhaka kepada orang tua kandung.

Pesan tersebut disampaikan Ustaz Khalid Basalamah melalui kanal YouTube Abang Mau Hijrah yang diunggah pada 22 September 2019. Dalam ceramahnya, ia mencontohkan kasus seorang menantu perempuan yang dinilai bersikap durhaka kepada orang tua suaminya.

Baca Juga :  Waspada, Modus Undangan Pernikahan Digital di WhatsApp Jadi Celah Kejahatan Siber

“Menjalani rumah tangga seharusnya ingin mendapat berkah dan ridho Allah SWT. Namun, jika memperlakukan mertua dengan buruk, justru akan mendatangkan dosa besar bagi keluarga,” ujarnya.

Menurut Ustaz Khalid, ada empat bentuk perilaku yang tergolong dosa besar jika dilakukan menantu perempuan terhadap mertua, yaitu:

1. Menghalangi suami berbakti kepada orang tua
Istri tidak boleh melarang atau menghalangi suaminya untuk bertemu, membantu, atau berziarah ke makam orang tuanya.

Baca Juga :  Menjaga Independensi Wartawan di Tengah Pro dan Kontra Keanggotaan dalam Organisasi

2. Mengabaikan adab kepada mertua
Ustaz Khalid mencontohkan, membiarkan mertua duduk di belakang istri tanpa kerelaan mertua adalah bentuk ketidaksopanan yang dapat termasuk durhaka.

3. Bersikap buruk dan merendahkan mertua
Adab yang buruk terhadap mertua, menurutnya, dapat menjadi alasan yang membolehkan suami untuk menceraikan istri.

4. Memutus hubungan antara anak dengan orang tua
Menantu yang menjadi penyebab putusnya hubungan suami dengan orang tua kandungnya dinilai melakukan dosa besar, bahkan halal untuk dicerai.

Baca Juga :  Sejarah dan Makna Hari Valentine yang Dirayakan Setiap 14 Februari

Ustaz Khalid menegaskan bahwa kewajiban seorang anak laki-laki untuk berbakti kepada orang tuanya berlaku seumur hidup dan tidak dapat diubah. “Itu adalah hukum Allah yang tidak bisa diubah,” kata dia.

Ia menutup ceramahnya dengan ajakan kepada para menantu untuk menjaga adab dan hubungan baik dengan mertua, demi keberkahan rumah tangga dan ridho Allah SWT.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *