Mafia Tambang Ilegal di Magelang Makin Merajalela, Ketua Umum FRN Buka Suara : Tuntut Kapolri Copot Pejabat Lamban !!

  • Bagikan

Warta1.id – Ketua Umum PW FRN Counter Polri, R. Mas MH Agus Rugiarto SH, dengan tegas mengecam aktivitas tambang ilegal jenis pasir yang masih berlangsung di lereng Gunung Magelang, Jawa Tengah. Ia menyebut aktivitas tersebut berada di bawah perlindungan seorang “jenderal kuat” dan menyindir lambannya penanganan oleh oknum Aparat Penegak Hukum (APH).

“Ini sudah terang-terangan merusak lingkungan dan menyengsarakan rakyat, tapi penanganannya seperti jalan di tempat. Jangan-jangan oknum APH justru bermain di belakang layar!” tegas Agus Flores kepada anggota PW FRN Counter Polri, Jumat (5/1/25).

Baca Juga :  Waspada Penipuan Telegram Premium Palsu yang Menyebar Secara Global

Agus menyerukan seluruh masyarakat, rekanan media, dan aktivis untuk bersatu memperjuangkan penghentian tambang ilegal ini. Ia meminta agar pemberitaan terkait mafia tambang ilegal ini terus digaungkan, baik melalui media arus utama maupun media sosial, agar Polda Jawa Tengah dan Mabes Polri tidak bisa lagi mengabaikannya.

“Viralkan kasus ini! Kalau Polda Jateng masih diam, apakah harus dipermalukan dulu di publik baru mereka bergerak? Jangan biarkan mafia tambang ini terus bebas berkeliaran!” ujar Agus dengan nada keras.

Baca Juga :  Aparat Penegak Hukum Jangan Main-Main, Agus Flores : "Jika Tersangka Tidak Ditahan Besok Saya ke Palembang"

Lebih lanjut, Agus memberikan ultimatum keras. Jika dalam waktu satu bulan tambang ilegal ini tidak juga dihentikan, ia akan mendesak Kapolri untuk mengambil langkah tegas, termasuk mencopot Direskrimsus Polda Jawa Tengah dan Kapolres Kabupaten Magelang.

“Jika dalam waktu satu bulan tidak ada tindakan tegas, kami akan menuntut Kapolri mencopot pejabat-pejabat yang gagal melindungi rakyat dan lingkungan. Jangan biarkan mereka hanya duduk nyaman sementara rakyat menderita,” ancamnya.

Baca Juga :  Jawaban Singkat "OK" Dari Kanit Tipidter Polresta Banyumas Terkait Tambang Ilegal di Gunung Wetan Menyiratkan Banyak Makna

PW FRN Counter Polri menegaskan bahwa pemberantasan tambang ilegal bukan hanya soal hukum, tetapi juga tentang keadilan sosial dan keberlanjutan lingkungan. Agus Flores meminta masyarakat untuk tidak takut bersuara dan terus mengawal kasus ini hingga tuntas.

“Mafia tambang ilegal harus dilawan bersama. Jangan sampai hukum tunduk pada kekuatan uang dan kekuasaan!” pungkasnya.

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *